KALAMANTHANA, Buntok – Nasib miris dialami masyarakat Desa Teluk Telaga dan Desa Muara Talang. Lebih dari 10 tahun, ruas jalan yang menghubungkan kedua desa di Kecamatan Dusun Selatan, Barito Selatan itu, rusak parah. Tak ada yang peduli.
Tak pernah ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, apalagi perbaikan. Akibatnya, kondisi jalan semakin parah.
“Sekitar 10 tahun sudah jalan ini tidak terlihat adanya upaya perbaikan dari pemerintah ataupun dari pihak yang berwenang dalam hal ini. Waktu itu pernah ada upaya untuk perbaikan dari pihak pemerintah, namun hanya sampai pada tahap pengamparan batu belah saja,” ungkap Samah (50), warga Desa Teluk Telaga.
Hingga saat ini, sebutnya, warga kedua desa tersebut, juga desa-desa lainnya yang melintasi jalan ini, hanya bisa pasrah. Yang mereka alami adalah tingginya kesulitan karena kerusakan jalan yang sangat parah ini.
Kepada KALAMANTHANA, Senin (28/3/2016), dia juga menyampaikan seharusnya kondisi jalan Desa Telaga-Muara Talang ini tidak sampai mengalami kerusakan hingga separah ini. Itu bisa terjadi jika pemerintah memberi perhatian.
“Jika memang ada perhatian dari pihak pemerintah, setidaknya ada upaya untuk perbaikan. Minimal dilakukan pengupasan jalan. Jalan ini bukan hanya digunakan kami warga dari dua desa saja, namun masih ada dua desa lainnya yaitu Desa Sampudau dan Bintang Kurung,” ucapnya.
Ungkapan yang sama juga disampaikan Taufik (40) salah seorang pengguna jalan tersebut. Dia mengatakan jalan tersebut sebenarnya bisa dikatakan sebagai jalan utama dan jalan poros bagi beberapa desa. Harusnya sebagai jalan utama, bisa lebih diperhatikan guna mempermudah akses warga, apalagi jalan tersebut satu-satunya jalan penghubung ke Ibu Kota Kabupaten.
“Di sini saya sangat mengharapkan, agar pihak pemerintah untuk bisa secepatnya memberikan perhatian dan tindakan guna kepentingan orang banyak, khususnya pembenahan kerusakan jalan Telaga-Muara Talang,” tegasnya mengahiri. (fik)