KALAMANTHANA, Samarinda – Ketika pertama kali kabar menghilangnya Desiani, ada yang menduga-duga dosen Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman itu pergi ke Palestina. Benarkah?
Nurul, salah seorang sahabatnya di kampus Unmul, tak meyakini itu. Dia menyebut Desiana selama ini tak menunjukkan perilaku aneh. Ia yakin, sahabatnya tersebut tidak terkait dengan paham atau kelompok radikal tertentu.
“Kesehariannya biasa saja. Tidak pernah menunjukkan sikap yang aneh. Bahkan, Desiana justru aktif dalam kegiatan sosial. Jadi, saya tidak berfikir ke hal-hal yang menyimpang atau kegiatan yang dianggap ekstrem,” katanya.
Ia juga mengaku tak pernah mendengar secara langsung terkait keinginan Desiana berangkat ke Palestina. “Sepanjang saya kenal, dia tak pernah bercerita tentang niatnya ke Palestina. Intinya, Desiana sama seperti pada umumnya teman-teman yang lain,” ujar Nurul.
Nurul, salah seorang sahabat Desiana juga mengaku tidak mengetahui secara pasti keberadaan dosen Fakultas Pertanian tersebut. “Kami sama-sama di Laboratorium Agro Ekoteknologi dan sudah tidak pernah berkomunikasi sejak dia dinyatakan hilang karena telepon genggamnya tidak aktif. Jadi, sampai saat ini saya tidak tahu di mana keberadaan Desiana,” kata Nurul.
Namun, pada Jumat pagi lanjut Nurul, anak Edi Winardi yang tinggal di Jakarta, sempat berkomunikasi dengan Desiana melalui jejaring sosial atau facebook.
“Saya sudah mengkonfirmasi ke kakaknya yang tinggal di Balikpapan katanya tadi pagi (Jumat) anaknya sudah sempat berkomunikasi melalui facebook. Desiana menyampaikan kondisinya baik-baik saja namun dia tidak memberi tahu posisinya di mana,” ujarnya.
Desiana sudah sebulan menghilang. Hilangnya Desiana, kata Edi, sudah dilaporkan ke Polresta Balikpapan pada 4 April 2016. “Kami sudah melapor tetapi tidak diberi bukti lapor. Kami menyerahkan data dan foto tetapi polisi tidak menanyakan kronologis hilangnya Desiana,” kata Edi Winardi.
Bahkan, pihak keluarga lanjutnya sudah mengecek ke Kantor Imigrasi Balikpapan terkait kemungkinan Desiana pergi ke luar negeri. Namun dari pengecekan tersebut, tidak ditemukan adanya data Desiana berangkat ke luar negeri.
“Jadi, kemungkinan dia pergi melalui jalur tikus menuju Malaysia. Tetapi kami tidak tahu tujuannya kemana dan di mana mereka saat ini,” katanya. (ant/ama)