KALAMANTHANA, Muara Teweh – Belum semua kawasan Barito Utara terbebas dari banjir. Sejumlah kawasan dataran rendah di Muara Teweh kembali banjir akibat meluapnya Sungai Barito, menyusul hujan yang terjadi di daerah hulu sungai.
“Sejumlah ruas jalan dan kawasan pemukiman mulai terendam banjir luapan Sungai Barito,” kata Bidin, warga Muara Teweh, Minggu (27/3/2016).
Ruas jalan di Muara Teweh yang terendam banjir di antaranya jalan Merak dan Jalan Imam Bonjol dengan ketingian air sekitar 50 cm. Selain itu, banjir juga merendam Jalan Dahlia, Jalan Cempaka Putih, Jalan Flores dan jalan Panglima Batur dengan ketingian sekitar 40 cm.
Saat ini, kata Bidin, warga mulai berkemas-kemas untuk mengangkut sejumlah barang rumah tangga ke tempat yang lebih aman dari banjir musiman ini. Sedangkan warga yang memiliki rumah loteng (rumah bertingkat), mereka mengankut barang-barang ke lantai atas rumahnya.
Menurut Bidin, air akan terus naik karena di wilayah Barito Utara dan kawasan hulu atau Kabupaten Murung Raya hujan terus turun.
Selain Muara Teweh, kawasan yang yang terendam banjir musiman ini juga merendam sejumlah kawasan yang berada di kawasan pingiran sungai Barito, di antaranya Kelurahan Jambu Kecamatan Teweh Baru dan desa-desa yang berada di dataran rendah serta Montallat.
Saat ini juga banjir merendam enam desa di kecamatan Teweh Baru, akibat meluapnya Sungai Teweh, anak sungai Barito, yang telah memasuki hari ke ketiga. (fir)