KALAMANTHANA, Muara Teweh – Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Nadalsyah mengharapkan para bidan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, terutama untuk menurunkan angka kesakitan serta kematian ibu dan anak di daerah tersebut.
“Bidan sebagai salah satu tenaga kesehatan strategis yang memiliki tugas dan fungsi memberikan pelayanan kebidanan untuk menurunkan angka kesakitan ibu dan anak serta angka kematian ibu dan anak,” kata Bupati Nadalsyah pada peringatan HUT ke 65 Ikatan Bidan Indonesia tingkat Kabupaten Barito Utara (Barut) di Muara Teweh, Rabu (31/8/2016).
Nadalsyah mengatakan, banyak ahli telah membuktikan bahwa meningkatkan status kesehatan ibu dan anak dalam mempersiapkan generasi yang berkualitas dimulai sejak dini, yaitu sejak sebelum hamil atau bahkan dimulai masa remaja sesuai dengan siklus kesehatan reproduksi perempuan sangat menentukan kualitas anak yang akan dilahirkan.
Sesuai tema HUT ke-65 IBI tahun 2016 Penguatan Peran Bidan Dalam Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga untuk Mendukung Pencapaian program sustainable development goals (SDGs) harus dimaknai secara lebih luas, yaitu pentingnya mengedukasi masyarakat agar berperilaku sehat.
“Di mana tinggal landas millenium development goals (MDGs) tahun lalu menjadi tonggak penting bagi kita semua untuk menyambut era pembangunan secara berkelanjutan yaitu SDGs dengan 17 goal tujuan pembangunan,” katanya.
Bupati Nadalsyah menjelaskan SDGs pada sektor kesehatan meliputi masalah yang masih perlu diupayakan sebagai kelanjutan MDG’s pada 2014 lalu, seperti halnya penurunan prevalensi balita kurang gizi, penurunan angka kematian bayi dan balita, penurunan angka kematian ibu.
Penurunan prevalensi HIV dan AIDS, peningkatan pengetahuan komprehensif tentang HIV dan AIDS pada penduduk 15-24 tahun, kesenjangan akses air minum dan sanitasi layak, dalam konteks perilaku hidup bersih dan sehat.
“Program tersebut sejalan dengan visi pembangunan daerah Kabupaten Barito Utara periode 2013-2018, yaitu terwujudnya percepatan pembangunan diberbagai bidang, serta peningkatan ekonomi masyarakat secara berkeadilan menuju kabupaten barito utara yang lestari dan sejahtera,” jelas dia.
Nadalsyah mengatakan, untuk mencapai visi tersebut disusun lima misi pembangunan daerah Kabupaten Barito Utara tahun 2013-2018, atas dasar visi dan misi tersebut, telah ditetapkan pula empat prioritas pembangunan daerah Kabupaten Barito Utara tahun 2013-2018, yaitu pendidikan, kesehatan, infrastruktur berbasis lingkungan dan ekonomi kerakyatan.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Nadalsyah menyampaikan yang berhubungan dengan prioritas bidang kesehatan. “Saya harap tema HUT ke 65 IBI dapat dijadikan motivasi untuk meningkatkan pelayanan kebidanan kepada masyarakat,” kata dia. (ant/rio)