KALAMANTHANA, Buntok – Korban ambruknya bangunan sarang walet tingkat enam di Gang Itah, Jalan Kaladan, Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan, bertambah. Atul (23) menghembuskan nafas terakhirnya.
Peristiwa robohnya bangunan sarang walet tersebut awalnya menewaskan dua pekerja yang bernama Upik Lamri (35) dan Usup (40). Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (23/7).
Awalnya, empat orang pekerja bangunan sarang walet tersebut, yakni Atul (23), Mukri (42), Usup (42), dan Upik Lamri (35) sedang bekerja membangun sarang walet milik salah seorang warga Jalan Kaladan tersebut.
Tragisnya, tepat pukul 09.30 WIB pada Minggu itu, bangunan sarang walet yang dikerjakan mereka tiba-tiba ambruk. Akibatnya, keempat pekerja tertimbun bangunan sarang walet tersebut.
Proses evakuasi korban dari reruntuhan bangunan sarang walet tersebut memakan waktu hampir enam jam. Evakuasi tersebut dibantu dari pihak kepolisian serta dari warga sekitar dan dua pekerja ditemukan tewas di lokasi kejadian bernama Upik dan Usup.
Sementara itu dua pekerja lainnya bernama Mukri dan Atul mengalami luka berat di sekitar kepala, dada, paha serta kaki dan harus dievakuasi ke RSUD Jaraga Sasameh Buntok guna perawatan lebih intensif.
Namun kali ini korban bertambah,Atul (23), setelah kemarin sempat dilarikan ke RSU dan sempat dirujuk ke RS Palangkaraya. (fik).