KALAMANTHANA, Penajam – Desa Tengin Baru di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, tiba-tiba heboh. Di pos penimbangan buah sawit milk Dahlan, sesosok pria yang tergantung di atas seutas tali ditemukan.
Pria itu diketahui sebagai Karwin bin Rakup. Buruh harian lepas kelahiran Semarang, 67 tahun lalu itu, ditemukan pada Kamis (28/9/2017) sekitar pukul 8.00 Wita.
Wahyudi, salah seorang saksi sekaligus yang pertama menemukan jasad Karwin tergantung, berkisah pagi itu dia datang ke pos penimbangan TBS. Maksudnya hendak menjual sawit miliknya.
Sesampai di pos, Wahyudi menemukan suasana yang sepi. Pos terlihat tertutup. Anehnya, di depan pos TBS, terparkir sepeda moor Yamaha Vega R yang biasa ditunggangi Karwin.
Tak lama berselang, datang pula Dahlan. Pemilik pos agak heran, Karwin belum juga menghubunginya soal dana TBS. Padahal, biasanya Karwin melaporkan setiap hari.
Berdua, Wahyudi dan Dahlan kemudian membuka gorden, sekadar untuk mengetahui apakah Karwin ada di dalam pos. Betapa kagetnya kedua orang tersebut begitu melihat Karwin dalam keadaan sudah tergantung menggunakan seutas tali.
Wahyudi dan Dahlan langsung mengambil inisiatif, melaporkan kejadian ini ke aparat Polsek Sepaku. Polisi pun datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.
Setelah menurunkan jasad Karwin dan melakukan olah TKP, aparat Polsek Sepaku langsung memintakan visum ke Puskesmas Sepaku III. Hasil visum menunjukkan tak ada tanda-tanda kekerasan.
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti seutas tali sepanjang 5,15 meter, sandal karet warna merah, sepeda motor Yamaha Vega R, dan kursi Chitose warna merah. (myu)