KALAMANTHANA, Muara Teweh – Setelah mengecek kondisi lapangan, kemarin, Dinas Perhubungan Kabupaten Bariro Utara memastikan, lalu lintas Sungai Barito di sekitar wilayah Desa Bintang Ninggi II, Kecamatan Teweh Selatan, Kabupaten Barito Utara aman dan lancar.
Kepala Bidang Perhubungan Sungai dan Penyeberangan Dinas Perhubungan Barito Utara, Rijalfi, saat ditemui Kamis (2/9/2021) siang menjelaskan, sesuai dengan wewenang dan tugas pokok fungsi, instansinya memastikan lalu lintas pelayaran sungai di sekitar lokasi tongkang pecah aman, sehingga angkutan lewat sungai berjalan lancar.
Menurut Rijal terkait insiden ini, ada tiga hal yang menjadi concern Bidang Perhubungan Sungai dan Penyeberangan, yakni :
(1) Mengamankan lalu lintas sungai.
(2) Mengamankan kapal.
(3) Memastikan barang yang masih tersisa di kapal tidak tumpah.
“Semuanya sudah kita laporkan termasuk ke Syahbandar di Rangga Ilung,” sebut Rijal.
Baca Juga: Dinding Tongkang Pecah, Batu Bara Milik PT MME Tumpah ke Sungai Barito
Terpisah, Kepala Satuan Reskrim Polres Barito Utara AKP M Tommy Palayukan mengatakan, pihaknya meminta keterangan dari kapten kapal Abrar Ransa dan kru (anak buah) kapal.
Informasi lain yang dihimpun Kalamanthana.id, petugas dari Dinas Perhubungan Kalteng juga hendak turun ke Barito Utara untuk melihat langsung di Jety Bima, PT Bahtera Alam Tamiang.
Seperti diberitakan media ini kemarin, sebuah tongkang TB Herlina 77/BG Soekawati 308, pengangkut batu bara milik PT Mega Multi Energi (MME) mengalami insiden di Sungai Barito, wilayah Desa Bintang Ninggi II, Kecamatan Teweh Selatan, Kabupaten Barito Utara, Sabtu (28/8) sekitar pukul 16.10 WIB.
Dinding atau side board tongkang pecah (sobek), sehingga batu bara tertumpah ke sungai. Peristiwa ini baru diketahui publik pada Rabu (1/9/2021) setelah informasi beredar diberbagai grup WhatsApp. (melkianus he)