KALAMANTHANA, Puruk Cahu – Belum lagi menunjukkan kinerja dan keberhasilan, Perusahaan Daerah (Perusda) Petak Malai Buluh Merindu (PMBM) Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah mengajukan pembelian satu unit mobil Pajero Sport senilai Rp500 juta.
Hal tersebut membuat berang anggota DPRD setempat. “Tunjukkan kinerja dan keberhasilan dulu, baru meminta kepada pemerintah daerah. Jangan menjadi benalu yang membuat susah dan tidak memberikan kontribusi untuk daerah,” tegas Anggota DPRD Kabupaten Mura, Rahmanto Muhidin, Jumat (7/7/2017).
Rahmanto juga mengatakan, sebagai wakil rakyat, pihaknya meminta kepada Bupati agar benar-benar teliti dan mengevaluasi terlebih dahulu anggaran perusda sebelum disampaikan ke DPRD, agar anggarannya jangan terkesan mentah dan abal-abal.
Politisi PKB ini juga menjelaskan, telah dilaksanakan rapat dengar pendapat umum (RDPU) antara DPRD Kabupaten Mura dengan pengawas Perusda, Syarkawi H Sibu, Plt Direktur Perusda PMBM, Agung Wibowo dalam rangka mendengarkan paparan rencana kerja perusda dan pengajuan rencana anggaran perusda TMT April 2017-Desember 2018.
Dalam rencana kerja dan RAB yang diajukan belum menggambarkan secara detail apa yang akan dilakukan oleh perusda kedepan, oleh karenanya rapat memutuskan ntuk menunda sampai ada perbaikan rencana kerja yang konprenhensif.
“Yang membuat kaget dan mengiris hati kami selaku wakil rakyat, di tengah tengah kondisi ekonomi masyarakat yang lagi perekonomian sakit, pada RAB diusulkan oleh Plt Direktur Perusda pembelian satu unit mobil Pajero Sport senilai Rp500 juta. Oleh karenanya, kami menolak keras dan tidak menyetujui hal tersebut. Apalagi mobil operasional Perusda jenis Strada warna merah masih layak untuk dipergunakan,” ujar politisi muda dan kritis ini. (ss)