KALAMANTHANA, Muara Teweh – Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah mendatangkan dokter ahli jiwa dari Bandung untuk melakukan tes kesehatan rohani (jiwa) terhadap ratusan bakal calon legislatif di daerah ini.
Sebanyak 16 pengurus parpol peserta pemilu 2019 menggelar rapat bersama KPU dan IDI Barut, Jumat malam. “Kami mengumpulkan para pengurus parpol untuk mendengarkan langsung paparan IDI Barut mengenai pemeriksaan jiwa sesuai dengan aspirasi yang berkembang supaya dokter didatangkan ke Muara Teweh, sehingga pemeriksaan lebih mudah dan murah,” ujar anggota KPU Barut Fakhruzzaini.
Ketua IDI Kabupaten Barut dr Fahmi Syamsul mengatakan, pihaknya mengundang dua orang dokter jiwa dari Bandung, salah satunya asal Universitas Pajajaran sebagai realisasi kerjasama antara KPU dan IDI Barut. Tes kesehatan rohani akan digelar selama tiga hari, Senin sampai Rabu, pekan depan.
Guna memudahkan para peserta tes, lanjut Fahmi, kegiatan wawancara dan tes psikometri akan digelar dalam dua sesi, yakni sesi I pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB dan sesi II pukul 11.00 WIB sampai dengan pukul 14.00 WIB. “Salah satu dokternya dari Unpad. Untuk keperluan pemeriksaan, kami minta setiap parpol mengirimkan surat pengantar nama-nama peserta tes dilengkapi dengan foto kopi KTP,” kata pria yang juga Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUD Muara Teweh ini.
Fahmi menambahkan, biaya pemeriksaan jiwa yang dikenakan kepada setiap peserta adalah sebesar Rp319 ribu. Ini merupakan biaya standar yang juga berlaku di tempat lain. Adapun lokasi kegiatan tes atau pemeriksaan jiwa bertempat di gedung DPRD Barut. “Kami mendapatkan pinjaman ruang paripurna DPRD, sedangkan untuk wawancara bisa di ruang Komisi I dan Komisi II,” ucapnya.(mel)